Jalan Dakwah Ini Masih Panjang, Bekerja dan Berjuanglah Terus sehingga Kembali Kepada Alloh SWT dengan Kemuliaan. ASSALAAMU'ALAIKUM SELAMAT DATANG DI PUSAT INFORMASI DPC PKS PANCORANMAS DEPOK, UNTUK INFORMASI DAN BERITA DARI ANDA SILAKAN KE 08179194441.

Lorem

Silakan ketik nama, email/ web (jika ada) lalu ketik saran, ide, berita dari anda pada kotak dibawah ini
ShoutMix chat widget
Arsip Komentar Sebelumnya
Produk Unggulan Image and video hosting by TinyPic Image and video hosting by TinyPic Dapatkan Kopi Radix dan produk HPA lainnya di: 1.Natura Health Center,Depok 2.Klinik Herbal Gunung Putri, Bogor 3.Gd HPA depok, Perkantoran Mall Depok 4.Klinik Baitu Syifa, Condet Jaktim 5.ITC Depok, Ground Floor 6.Toko Buku Iltizam,Depok

INFO HALAL

Studi Islam Online

Terapi Herba dan Konsultasi Online

INFO BISNIS

DEPOK NEW RELEASE

PKS up to date information portal

Our Blogger Templates

Minggu, 30 Mei 2010

Pemilukada Depok Bukan Contreng Tapi Coblos

Depok, Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) Kota Depok memastikan metode pemungutan suara pada pilkada Kota Depok mendatang dengan pencoblosan gambar pasangan calon, bukan dengan pencontrengan seperti saat pemilu lalu. Ketua KPUD Kota Depok, M Hasan mengatakan, penggunaan metode pencoblosan tersebut, karena peraturan perundang-undangan mengenai pilkada, yakni Undang-undang 32 tahun 2004 juncto UU 12 tahun 2008 masih menggunakan metode tersebut.
“Aturan undang-undangnya masih menggunakan metode coblos. Tidak seperti pada pemilu yang menggunakan metode pencontrengan,” ujar Hasan kepada wartawan di kantor KPUD kota Depok Kamis pekan kemarin.

Dia mengatakan kembali digunakannya sistem pencoblosan tersebut, akan kembali disosilisasikan kepada masyarakat. Pasalnya, dikhawatirkan akan terjadi banyak suara tidak sah, akibat ketidaktahuan masyarakat, akibat perbedaan sistem pemungutan antara pemilu dan pilkada.

“Takutnya masyarakat mengira teknisnya sama dengan pemilu lalu. Walaupun sebenarnya hal itu sulit terjadi karena dengan metode pencoblosan, alat pemungutannya tidak mungkin dengan alat tulis melainkan alat coblos, namun bagaimanapun tetap harus kita sosialisasikan,” papar Hasan.


Hasan meyakini, kembalinya metode pemungutan dnegan mencoblos tidak akan sulit dipahami masyarakat. Sebab menurut dia, masyarakat sudah terbiasa melakukan pencoblosan dalam pemungutan suara, ketimbang mencontreng.

“Saya kira lebih gampang, tinggal diingatkan saja, bahwa sekarang mencoblos bukan mencontreng, biar masyarakat tidak bertanya-tanya. Kalau pada pemilu dengan metode pencontrengan kekhawatiran akan banyak kesalahan lebih besar, karena ditakutkan kalangan tua yang terbiasa mencoblos akan menggunakan alat contreng untuk mencoblos,”ujarnya.

Terpisah, Sekretaris Komisi A DPRD Kota Depok, Karno mengatakan, DPRD kota Depok akan mengawasi sekaligus membantu mensosialisasikan semua program KPUD dalam pilkada mendatang. Sebab, sebagai wakil rakyat, semua anggota DPRD kota Depok berkewajiban untuk menyukseskan pelaksanaan pilkada yang direncanakan akan dimulai tahapannya pada Juli mendatang.

“Kita telah memanggil KPUD dan pemerintah untuk memastikan kesiapan pelaksanaan pilkada. Sebagai wakil rakyat kita berkewajiban untuk mewujudkan pelaksanaan pilkada yang sukses,” kata Karno. radar online

Comments :

0 komentar to “Pemilukada Depok Bukan Contreng Tapi Coblos”

Posting Komentar

carousel

PERSEMBAHAN UNTUK PARA PEMBELA KEADILAN

Image and video hosting by TinyPicImage and video hosting by TinyPic